FIKIR.ID – Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si buka Bazar Sembako Ramadan 1445 Hijriah yang diinisiasi Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM), di Gedung M Sjafei, Senin (25/3). Bazar berlangsung hingga Kamis (28/3).
Bazar sembako ini dilaksanakan guna mengendalikan inflasi di Kota Padang Panjang. Selain itu juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan menyambut Idulfitri, serta menekan harga kebutuhan pokok.
Sonny menyampaikan, pada saat Ramadan dan menjelang Idulfitri ini kebutuhan masyarakat semakin meningkat dan peran dunia pasar mulai bermain. Dengan persediaan terbatas dan permintaan meningkat, maka harga barang akan semakin tinggi.
“Menghadapi kondisi ini, kita sebagai konsumen harus menahan diri. Belanja sewajarnya dan tidak berlebihan. Sehingga harga pasar akan tetap terkendali,” ajaknya.
Ditambahkannya, Pemko dan lembaga lainnya perlu hadir untuk membantu masyarakat dalam menetralisir dan mengendalikan harga. “Salah satunya dengan kegiatan seperti hari ini yaitu bazar sembako,” ujarnya.
Minggu depan, kata Sonny, Forkopimda juga akan membuka gerai bazar sembako ini. Pada Selasa (2/4) di Markas Koramil 01/PP, Rabu (3/4) di Kejaksaan Negeri dan Kamis (4/4) di Polres Padang Panjang.
“Kita berterima kasih kepada Forkopimda dan lembaga lainnya, seperti Koperasi se-Kota Padang Panjang, Toko Tani Indonesia Center (TTIC) Sumbar, Bulog dan UMKM serta distributor lainnya yang sudah berkontribusi dalam menyediakan komoditi yang dibutuhkan masyarakat untuk diperjualbelikan dengan harga di bawah harga pasar,” ucapnya.
Pada bazar ini, koperasi se-Padang Panjang dan lainnya juga menggelar Gerakan Koperasi Berbagi dengan ikut berpartisipasi menyalurkan dana untuk dijadikan kupon sebesar Rp5.000 untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan dan anggota koperasinya.
Selain itu Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Padang Panjang juga menyalurkan bantuan sembako kepada 242 orang. Terdiri dari satu orang per Rukun Tetangga (RT) dengan rincian bantuan berupa beras 5 kg, telur 1 sak, minyak goreng 1 liter dan gula pasir 1 kg.
Ikut hadir Ketua DPRD, Mardiansyah, S.Kom, Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, SIK, MAP, Dandim 0307/Tanah Datar, Letkol Inf. Agus Priyo Pujo Sumedi, SIP, M.Han, Ketua Dekranasda Kota, Sri Hidayani Sonny, S.E.Ak, Ketua DWP Kota, dr. Fitria Winarno, M.Biomed, Sp.PA, Kepala Cabang Bank Nagari, Imelda Anggraini, S.E, wakil pimpinan Cabang Bulog Bukittinggi, kepala OPD dan lainnya.
