Herman! Kau Pulang
Biar sejarah berbilang
Ya Rahman ya Rahim. Betapa luas rahmatMu. Diberikan kepada hamba, yang hayat dan yang wafat. Pukul 01.55 dini hari Sabtu 23 Maret saat puasa hari-hari Ramadhan yang berbilang telah Engkau jemput teman Kami Herman Anidur. Kembali keharibaanMu.
Engkau anugerahilah ya Rahim, rahmatMu padanya. Rahmati pula kami memanggilnya Almarhum – yang dirahmati. Yang semasa di dunia rajin berladang, di sisiMu perkenankanlah ia panen raya pahala amal-amal hasil ladang
Herman! Kau Pulang
ke rumahmu yang terang
yang berubah di belakang
kau sejarawan cemerlang
tenanglah tenang
biar sejarah yang berbilang
Segala yang kami kenang
itu tak akan pernah hilang
terus akan terkenang
kebersamaan di waktu luang
candamu membawa riang
di mana pun kau melintang
pada teman yang berbilang
apapun yang kau bilang
menggelitik ketawa riang
seriang mars yang kita rancang
di event Fakultas berkumandang
Kau guru membawa cemerlang
Risalah Yang Maha Terang
mereka menikmati senang
kau pun pergi mereka terkenang
Herman kau pulang
biar sejarah yang berbilang
betapapun kami sayang
ternyata Allah pun lebih sayang
kembalilah dengan tenang
kami tetap terkenang.
Rumah Duka Komp. Semen Padang, 23 Maret 2024