FIKIR.ID – Sebanyak 1.500 siswa SD tahfidz Al-Quran juz 30 se Kota Padang diwisuda Auditorium UNP, Selasa (30/4/2024). Wali Kota Padang Hendri Septa memimpin prosesi wisuda tersebut.
“Alhamdulillah karena telah kita mulai sejak tiga tahun yang lalu, semangat siswa dalam menghafal Al Quran juz 30 jadi makin terlihat. Tahun 2023 sebelumnya kita telah mewisuda siswa tahfidz sebanyak 1.063,” ujarnya.
Program hafal Al-quran juz 30 ini dicanangkan sebagai bagian dari amanah menjadi kepala daerah. Kota Padang saat ini mempunyai 88 ribu lebih siswa SD negeri, komitmennya dengan jumlah itu mampu mencetak tahfidz sebanyak-banyaknya.
“Jumlah ini sangat banyak, jadi kita harus optimalkan lagi hafalan Al-Quran untuk siswa. Selain ini akan menjadi program wajib, kita juga akan bantu anggarkan wisuda tahfidz. Agar bisa memotivasi siswa untuk memperbanyak hafalan,” ujarnya lagi.
Kakan Kemenag Kota Padang Edy Oktaviandi, menyampaikan ucapan terima kasih mengenai program hafal Al-Quran demi mewujudkan Padang kota madani. Program yang dicanangkan dari tahun lalu itu, diyakini akan menjadi motivasi bagi segenap lapisan masyarakat dalam membangkitkan gairah menghafal Al-Quran.
“Ini akan memotivasi orang tua agar lebih memperhatikan hafalan Al-Quran bagi anaknya. Kita sangat mendukung komitmen Pemerintah Kota Padang agar terus mempertahankan program ini,” tuturnya.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Yopi Krislova menuturkan pihaknya mewisuda sebanyak 1.116 siswa SD yang hafal juz 30, satu siswa yang hafal 30 juz, satu siswa yang hafal 8 juz, kemudian 6 siswa yang hafal 6 juz.
“Ia menyebutkan, untuk menjadi tahfidz Al-Quran saat ini mempunyai tantangan yang lebih besar. Terwujudnya wisuda kali ini, mencerminkan Pemko sangat memperhatikan pembentukan karakter siswa melalui pendekatan agama,” tuturnya.
