Fikir – Cara RT 01 / RW 10 Kelurahan Kuranji Padang, dinilai masyarakat cukup bijak, membuat anak mudanya tertarik untuk tidak keluar komplek di malam tahun baru. Anak muda dan warganya dianjurkan tidak keluar malam 31 Desember 2022, sampai pertukaran tahun 2022 ke tahun baru 2023 pada pukul 00,00 di 1 Januari.
Kami salut cara RT 01 bersama RW 10 menahan anak mudanya dengan menyediakan berbagai kegiatan menarik bernuansa religi/ agama dan hiburan memikat mereka. Malam tahun baru ini belum boleh ada hiburan musik dimainkan di komplek sebelum anak muda (pemuda, pelajar, mahasiswa) beserta jamaah mengikuti muhasabah seperti dianjurkan Wali Kota Padang dan Gubernur Sumbar. Muhasabah dibimbing ust. Habib dilakukan ba’da ‘isya di Masjid Assakinah, Balimbing, Kuranji, Padang kata Ketua RW 10 Datuak Aprimensyah.
Seperti beberapa tahun belakangan, masih ada anak muda keluar malam tahun baru miladiyah. Mereka turut meniup terompet, membunyikan lonceng dan menyemprotkan kembang api ke udara, dinilai masyarakat tidak masuk budaya umat Islam. Itu tak patut dilakukan, bahkan tidak pula akan merayakan tahun baru yang dimulai dengan 1 Januari. Justru tahun baru umat Islam adalah bulan muharram, sebut guru-guru di mimbar Islam.
Namun terpaksa kita meramaikan malam tahun baru 1 Januari itu. Tujuan untuk menahan warga terutama yang muda tak turun ke jalan raya yang membuat jalan macet dan bertumpuk-tumpuk di lapangan tertentu lokasi keramaian menyambut tahun baru. Dalam kata lain keramaian dalam komplek tak lain tak bukan untuk menghindari potensi bahaya yang kemungkinan terjadi dalam keramaian tahun baru di luar komplek. Kebijakan itu tersirat dalam sambutan Ketua RT 01 Alamsyur sekaligus laporan tahunannya diwakili Syarkawi dan Nurmin.
Dari percakapan masyarakat melalui WAG RT01, ditayangkan Elmaida Alamsyur ajakan ikutan meramaikan pertukaran tahun baru ini dengan berbagai lomba. Di antaranya qasidah, lagu wajibnya lagu perdamaian dan 1 buah lagu bebas yang bernuansa reliji. Boleh dibawakan grup, satu group dua orang.
Puncak keramaian adalah pertunjukan musik dengan artisnya berpakaian muslimah. Diatur pemuda Ketua Heru dan kawan-kawan, dimulai dengan berdoa bersama, meminta pada Allah SWT berkah umur, kesehatan dan kesempatan berbuat baik dan yang baik-baik kapan dan di mana saja. Hiburan berfungsi tidak saja pertunjukan sekaligus tuntunan. Justru kata warga, doa dan salawat penting diperbanyak, apalagi tahun ini ditutup dengan hari jumat, sabtu malam justru sudah tahun baru. Ternyata, keramaian komplek memikat anak muda bahkan warga untuk tidak keluar komplek.
Selain itu keramaian di komplek RT 01 ini, ditampilkan para pemuda/ i penyelenggara tak kurang menariknya, musyabaqah tartil tahfiz lainnya antar warga, kata Ketua RT Alamsyur.